Friday, August 02, 2013
Pengadaan Tanah untuk Pengembangan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Kab. Maros
Kegiatan pengadaan tanah untuk pengembangan Bandara Internasional
Sultan Hasanuddin Makassar yang dilaksanakan oleh Tim Panitia Pengadaan
Kantah Kabupaten Maros, mencakup pembebasan tanah seluas 20 Ha yang
terdiri atas tanah seluas 7.4 Ha berupa persawahan di dusun Bado-bado
dan tanah seluas 2.6 Ha berupa pemukiman penduduk di dusun Pao Pao
serta pembebasan tanah seluas 60 Ha yg merupakan wilayah non public
area di pemukiman dusun Bado-Bado. Kegiatan ini dilaksanakan dengan
tahapan kegiatan sebagai berikut : Kegiatan Inventarisasi dan
identifikasi lokasi rencana pengadaan tanah, Kegiatan Pengukuran dan
Pemetaan Lokasi, Kegiatan Pengumpulan data yuridis dan penandatanganan
berkas, serta Kegiatan rapat koordinasi teknis bersama direktur
pengadaan tanah BPN RI yg diikuti
oleh tim Angkasa Pura, masyarakat yang diwakili oleh Kepala desa dan kepala dusun serta tim P2T Kantor Pertanahan Kabupaten Maros.
Kantah Kab. Maros
oleh tim Angkasa Pura, masyarakat yang diwakili oleh Kepala desa dan kepala dusun serta tim P2T Kantor Pertanahan Kabupaten Maros.
Kantah Kab. Maros
Tidak ada komentar:
Posting Komentar