Nur Khafifah - detikNews
Jakarta - Sekretaris MA Nurhadi memberikan suvenir Ipod Shuffle pada tamu yang hadir di pernikahan anaknya. Suvenir tersebut dinilai tak lazim dan perlu dipertanyakan asal-usul maupun tujuannya.
"Sangat tidak lazim. Dia (Nurhadi) harus mengungkapkan itu. Nggak layaklah itu," kata Direktur Advokasi dan Kampanye YLBHI, Bahrain di gedung YLBHI, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2014).
Menurut Bahrain, sebagai pejabat negara, Nurhadi harus mengungkapkan dari mana sumber dana pernikahan mewah tersebut.
"Kalau lah memang dia menganggap hasil itu bukan dari penghasilannya di MA, dia harus ungkapkan itu," terangnya.
Bahrain menganggap, pernikahan semewah itu tak sebanding dengan penghasilan Nurhadi sebagai pejabat MA. Motif pemberian souvenir Ipod tersebut menurutnya juga perlu dicurigai.
"Selain sumber dananya dari mana, untuk apa dia bagi Ipod juga perlu dicurigai," ucap Bahrain.
Pihaknya menilai Nurhadi terlalu berlebihan mengahamburkan harta. iPod Shuffle 2GB saat ini dipasaran seharga Rp 700 ribu. Jika ada 2.500 undangan, maka untuk suvenir menelan Rp 1,7 miliar.
"Kan nggak layak seorang pejabat negara menghamburkan uang seperti itu. Mending untuk rakyat yang kurang mampu," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar