Jumat, 27 Mei 2011

Nazaruddin Punya Tempat Tinggal di Singapura
"Istri di sana, anak-anaknya juga sekolah di sana," kata dia.
Jum'at, 27 Mei 2011, 12:19 WIB
Elin Yunita Kristanti, Suryanta Bakti Susila 
 
VIVAnews - Senin 23 Mei 2011 pukul 19.30 WIB, mantan Bendahara Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin diketahui pergi ke Singapura. Ia naik Pesawat Garuda.

Kepergiannya ke Negeri Singa hanya berselang sehari, sebelum Komisi Pemberantasan Korupsi  mengajukan permohonan cekal atas dirinya.

Terkait kepergian Nazaruddin, politisi Demokrat, Ruhut Sitompul mengaku tak dipamiti. "Setelah tanggal 22 Mei dia nggak pernah lagi berhubungan dengan gue. Aku tahu aja ke Singapura dari kawan-kawan media," kata Ruhut saat ditelepon, Jumat 27 Mei 2011.

Apakah Nazaruddin sering ke Singapura? "Dia memang juga tinggal di sana, Singapura dan Indonesia," jawab Ruhut. Kata Ruhut, Nazaruddin punya perusahaan di sana. "Istri di sana, anak-anaknya juga sekolah  di sana," kata dia.

Untuk diketahui, Nazaruddin ke Singapura dengan alasan kesehatannya. "Katanya ada kelainan jantung. Itu yang aku tahu," tambah dia.

Saat dikonfirmasi, Nazarudin mengaku sedang berobat ke Singapura. Kepergiannya saat itu, lanjut Nazar sudah mendapat restu dari ketua Fraksi PD Jafar Hafsah.

"Tanggal 23 Mei  itu saya sudah izin partai. Saya sudah minta izin fraksi, dan Ketua Fraksi mengizinkan," ujar Nazarudin, Kamis malam.
Nazaruddin menjelaskan, saat ini kondisi kesehatannya dalam keadaan yang tidak baik, dengan demikian, Nazar memutuskan untuk melakukan check up ke Singapura.

Hingga saat ini, Nazaruddin mengaku keberadaannya masih di Singapura karena hasil check up yang dijalaninya belum keluar, "Nanti kalau sudah keluar hasil check up nya saya akan pulang. Saya ini warga negara yang baik."

Sementara itu, untuk proses hukum yang sedang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terkait dengan dugaan korupsi pembangunan wisma Atlet di Palembang, Nazaruddin mengatakan siap  diperiksa jika KPK memanggil dirinya. "Kalau dipanggil ya datang. Saat ini panggilan saja belum ada," ujar Nazaruddin. (umi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar